Berikut ini adalah Cara Penulisan Kata atau Ungkapan Bahasa Asing, daerah, atau yang bukan bahasa Indonesia, yang benar sesuai EYD dan PUEBI:
1. Untuk menuliskan kata atau ungkapan yang bukan
bahasa Indonesia menggunakan huruf miring.
Misalnya:
Nama ilmiah buah manggis ialah Carcinia mangostana.
Orang tua harus bersikap tut wuri handayani terhadap
anak.
Politik devide
et impera pernah merajalela di negeri ini.
Weltanschauung dipadankan dengan 'pandangan dunia'.
2. Kata atau ungkapan asing yang telah diserap ke dalam bahasa Indonesia penulisannya diperlakukan
sebagai kata Indonesia, yaitu tanpa cetak miring.
Misalnya:
Negara itu telah mengalami empat kali kudeta.
Korps diplomatik memperoleh perlakuan khusus.
Catatan:
Dalam tulisan tangan atau ketikan, huruf
atau kata yang akan dicetak miring digarisbawahi.
3. Untuk merangkai unsur bahasa Indonesia dengan unsur bahasa asing atau bahasa lain, menggunakan tanda hubung (-).
3. Untuk merangkai unsur bahasa Indonesia dengan unsur bahasa asing atau bahasa lain, menggunakan tanda hubung (-).
Misalnya:
di-smash
di-mark-up
pen-tackle-an
Pelajari aturan penulisan lainnya, ilmu dan teknik edit naskah di Panduan Rahasia Edit Naskah yang bisa didapatkan di www.editnaskah.com
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
0 Comments