Berikut ini Cara Penulisan Nama Tempat atau Daerah yang Benar sesuai EYD dan PUEBI:
1. Huruf pertama unsur-unsur nama tempat atau daerah menggunakan huruf besar atau kapital.
Misalnya:
Banyuwangi
Asia Tenggara
Cirebon
Amerika
Serikat
Eropa Jawa Barat
2. Huruf pertama unsur-unsur nama tempat atau daerah yang
diikuti nama tempat atau daerah tertentu menggunakan huruf besar atau kapital.
Misalnya:
Bukit Barisan Danau Toba
Dataran
Tinggi
Dieng Gunung Semeru
Jalan Diponegoro Jazirah Arab
Ngarai
Sianok
Lembah
Baliem
Selat Lombok Pegunungan Jayawijaya
Sungai
Musi Tanjung
Harapan
Teluk Benggala Terusan Suez
3. Huruf pertama nama tempat atau daerah jika kata yang mendahuluinya menggambarkan kekhasan budaya menggunakan huruf besar atau kapital.
Misalnya:
ukiran Jepara pempek Palembang
tari Melayu sarung Mandar
asinan Bogor sate Mak Ajad
4. Huruf pertama unsur tempat atau daerah yang tidak
diikuti oleh nama tempat atau daerah tertentu tidak menggunakan huruf besar atau kapital, tetapi menggunakan huruf kecil.
Misalnya:
berlayar ke teluk mandi di sungai
menyeberangi selat berenang di danau
5. Huruf pertama nama tempat atau daerah yang
digunakan sebagai penjelas nama jenis tidak menggunakan huruf besar atau kapital, tetapi menggunakan huruf kecil.
Misalnya:
nangka belanda
kunci inggris
petai cina
pisang ambon
Itulah Cara Penulisan Nama Tempat atau Daerah yang Benar sesuai EYD dan PUEBI
Pelajari aturan penulisan lainnya serta ilmu dan teknik-teknik edit naskah di Panduan Rahasia Edit Naskah yang bisa didapatkan di www.editnaskah.com
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
0 Comments