Mungkin Anda sering menemukan kata "hakikat", dan juga "hakekat". Misalkan pada kalimat:
Dia yang menanamkan hakikat ajaran Islam di hatiku
Atau,
Pada hakekatnya mereka orang baik-baik.
Mungkin Anda bertanya, yang manakah penulisan yang benar dan baku, apakah hakikat, atau hakekat?
Dia yang menanamkan hakikat ajaran Islam di hatiku
Atau,
Pada hakekatnya mereka orang baik-baik.
Mungkin Anda bertanya, yang manakah penulisan yang benar dan baku, apakah hakikat, atau hakekat?
Penulisan yang benar dan baku adalah "hakikat", bukan "hakekat".
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hakikat artinya adalah: 1 intisari atau dasar: dia yang menanamkan -- ajaran Islam di hatiku; 2 kenyataan yang sebenarnya (sesungguhnya): pada -- nya mereka orang baik-baik;syariat palu-memalu, pada -- nya adalah balas-membalas, kebaikan harus dibalas dengan kebaikan
Itulah cara penulisan kata "hakikat" yang benar dan baku. Serta arti dari kata "hakikat".
Pelajari aturan penulisan lainnya serta ilmu dan teknik-teknik rahasia edit naskah di www.editnaskah.com
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
0 Comments